Pengumpulan Data Penelitian Kajian Nasionalisme Dalam Teks Keagamaan Di Garut
BLAJ-Pada 11 Februari hingga 25 Februari 2021 lalu, peneliti Balai Litbang Agama Jakarta Dede Burhanuddin didampingi staf Tata Usaha Heri Setiawan melakukan pengumpulan data penelitian Kajian Nasionalisme Dalam Teks Keagamaan di Garut, Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap dan memahami konsep, wacana, dan praktik nasionalisme agama dalam budaya dan kearifan lokal di masyarakat. Metode penelitian yang digunakan dengan cara pendekatan penelitian kuantitatif, agar ada kesepahaman penulis dengan paradigma postpositivisme.
Garut dipilih menjadi salah satu lokasi penelitian karena banyak melahirkan tokoh pergerakan yang memiliki peran penting dimasa kemerdekaan Indonesia. Baik itu tokoh pejuang, tokoh budaya, tokoh agama, tokoh pendidikan maupun tokoh politik.
Kassubag Tata Usaha Kementerian Agama Garut H. Irwan yang ditemui di ruang kerjanya berpesan agar penelitian ini tidak hanya fokus pada teks nasionalis keagamaan saja. Tapi juga bisa mengulas biografi para tokoh agama di Garut secara mendalam, termasuk pemikiran-pemikiran mereka dalam bernegara.
Sedangkan Sekertaris Ponpes Darul Arqam Yahya mengatakan bahwa karya cendikiawan Muhammadiyah khususnya di Garut sangat banyak, khususnya terkait nasionalisme. Namun perlu dipilih dan dipilah, sebab banyak tulisan kontemporer yang tersebar dan perlu diklasifikasikan terkait ruang dan waktu. Yahya berharap hasil penelitian ini nantinya dicetak bentuk buku atau E-Book, supaya bisa menambah wawasan masyarakat terkait kebangsaan.
Teks/Foto: Heri Setiawan