Pegawai Balai Litbang Agama Jakarta Ikuti Upacara Hari Kebangkitan Nasional Bersama BDK Jakarta

Humas
20 Mei 2025
56x Dilihat
Berita

Pegawai Balai Litbang Agama Jakarta Ikuti Upacara Hari Kebangkitan Nasional Bersama BDK Jakarta

Jakarta, 20 Mei 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-117, seluruh pegawai Balai Litbang Agama (BLA) Jakarta mengikuti upacara gabungan yang dilaksanakan bersama Balai Diklat Keagamaan (BDK) Jakarta. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Lapangan BDK Jakarta pada Selasa (20/5).

Upacara dimulai pukul 08.00 WIB dan dihadiri oleh para pejabat struktural, fungsional, serta seluruh ASN dari kedua satuan kerja. Bertindak selaku pembina upacara, Kepala BDK Jakarta, H. Ashif Ali Ghozi, menyampaikan pentingnya meneladani semangat pendiri Boedi Oetomo sebagai simbol awal kebangkitan bangsa Indonesia.

"Boedi Oetomo menjadi contoh nyata bagaimana semangat persatuan dan keilmuan bisa menjadi motor penggerak perubahan bangsa. Pegawai Kementerian Agama, khususnya ASN, harus meneladani semangat itu dalam wujud ASN yang Ber-AKHLAK, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif," tegas Ali Ghozi dalam amanatnya.

Upacara ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen ASN Kementerian Agama dalam mengabdi dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
Kepala Balai Litbang Agama Jakarta, Irhason, turut memberikan tanggapan terkait pelaksanaan upacara Hari Kebangkitan Nasional tahun ini.

“Hari Kebangkitan Nasional bukan hanya seremoni, tetapi pengingat akan pentingnya ilmu pengetahuan dan persatuan dalam membangun bangsa. Pegawai BLA Jakarta harus mengambil semangat kebangkitan ini untuk terus berinovasi, meningkatkan kompetensi, dan menjaga integritas sebagai bagian dari ASN Ber-AKHLAK,” ujar Irhason.

Dengan semangat kebangkitan, BLA Jakarta berkomitmen untuk terus menguatkan nilai-nilai moderasi beragama dalam setiap layanan, program, dan interaksi sosial, demi terciptanya kehidupan beragama yang rukun, inklusif, dan harmonis di tengah masyarakat Indonesia yang beragam.

Penulis: Humas

Editor: Humas

Sumber: BLA Jakarta

Menu