BLA Jakarta Gelar Finalisasi Pembahasan Naskah Jurnal Penamas di Pusbangkom MKMB Ciputat
  • Humas
  • 23 Mei 2025
  • 44x Dilihat
  • Berita

BLA Jakarta Gelar Finalisasi Pembahasan Naskah Jurnal Penamas di Pusbangkom MKMB Ciputat

Gambar

Ciputat, 23 Mei 2025 — Balai Litbang Agama (BLA) Jakarta menyelenggarakan seleksi dan pembahasan naskah Jurnal Penamas yang berlangsung pada Jumat, 23 Mei 2025, bertempat di Pusbangkom MKMB Ciputat. Kegiatan ini melibatkan tim redaksi Jurnal Penamas serta para reviewer yang memiliki peran penting dalam menentukan kualitas terbitan jurnal.

Dalam laporan yang disampaikan oleh Reza Perwira, disebutkan bahwa dari total 50 naskah yang masuk untuk tahun terbit 2025, sebanyak 20 naskah dinyatakan layak untuk terbit. Setelah melalui proses seleksi lanjutan, 10 naskah ditetapkan untuk terbit pada edisi Juni dan 10 lainnya untuk edisi Desember. Naskah-naskah yang belum terpilih namun berkualitas tetap disimpan sebagai kandidat untuk edisi berikutnya.

Selain menyoroti proses seleksi, kegiatan ini juga membahas penguatan struktur dan tampilan (outline) jurnal, peningkatan kualitas pembahasan isi, serta sistematika penulisan. Salah satu fokus diskusi adalah bagaimana menyusun sistematika yang relevan dengan kebutuhan Kementerian Agama, khususnya dalam menyusun rekomendasi berbasis riset yang dapat dijadikan eviden oleh balai untuk mendukung pelaksanaan tupoksi Kemenag.

Pembahasan juga mencakup strategi peningkatan sirkulasi dan distribusi Jurnal Penamas di lingkungan Kementerian Agama, serta adopsi standar dari jurnal-jurnal bereputasi tinggi sebagai upaya menjaga kualitas yang konsisten.

Kepala BLA Jakarta, Irhason, dalam sambutannya menegaskan bahwa Penamas yang telah terakreditasi Sinta 2 masih tetap eksis dan menjadi salah satu jurnal yang aktif dan produktif di bawah naungan Kementerian Agama. Ia menekankan pentingnya membangun kerja sama dalam pengelolaan publikasi ilmiah, termasuk dengan jurnal-jurnal sejenis seperti Studia Islamika.

“Kita harus memastikan efisiensi dalam proses kerja, menjaga kualitas secara berkelanjutan, dan membuka ruang bagi ide-ide yang konstruktif untuk terus dikembangkan,” ujar Irhason.
Melalui kegiatan ini, BLA Jakarta menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran Jurnal Penamas sebagai media ilmiah yang kredibel dan mampu berkontribusi nyata dalam pengembangan kebijakan keagamaan berbasis riset.