• Humas
• 20 Februari 2025
• 43x Dilihat
• Berita

Humas BLA Jakarta Kunjungi BMBPSDM Perkuat Kolaborasi untuk Penyebaran Informasi

Jakarta – Tim Humas Balai Litbang Agama Jakarta (BLA Jakarta) melakukan kunjungan kerja ke Tim Humas Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM) Kementerian Agama RI. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam bidang komunikasi serta publikasi, khususnya dalam strategi digital, pengelolaan media sosial, dan pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk penyebaran informasi, Rabu 19 Februari 2025.

Kepala Balai Litbang Agama Jakarta, Irhason, menjelaskan bahwa kolaborasi ini diharapkan dapat memaksimalkan penggunaan media sosial dalam menyampaikan informasi kelembagaan. Kolaborasi tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari perencanaan konten, distribusi, hingga evaluasi pasca produksi untuk memastikan strategi komunikasi yang lebih efektif dan menarik.

Ia menekankan pentingnya media sosial dalam meningkatkan jangkauan informasi kelembagaan, serta menilai kolaborasi dengan BMBPSDM sebagai langkah strategis dalam memperkuat eksistensi BLA Jakarta di dunia digital. "Dengan adanya kolaborasi bersama BMBPSDM, kita bisa membangun kekuatan yang lebih besar dalam menyebarluaskan informasi," ujarnya.

Lebih lanjut, Irhason menyoroti peran platform seperti Instagram sebagai sarana utama dalam publikasi, mengingat penurunan kunjungan situs web di beberapa unit pelaksana teknis (UPT). Ia juga mengungkapkan bahwa teknologi berbasis AI dan digital lainnya dapat digunakan untuk menciptakan konten yang lebih inovatif dan efektif. 

Irhason berharap agar BLA Jakarta dapat belajar dari BMBPSDM dan institusi lain yang sudah bagus dalam pengelolaan media digital.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bagian Umum BMBPSDM, Rizki Riyadu Taufiq, menekankan pentingnya pengembangan jejaring dan media publikasi guna meningkatkan efektivitas komunikasi serta memperluas jangkauan informasi.

“Kami menyadari adanya tantangan, terutama terkait perubahan kebijakan dan regulasi baru yang semakin mempersempit ruang gerak kita. Kondisi ini berbeda dengan beberapa tahun lalu, ketika ruang lingkup kerja dan anggaran yang tersedia lebih besar, memungkinkan pelaksanaan program secara lebih optimal,” ujarnya.

Namun demikian, ia menegaskan bahwa masih banyak potensi yang bisa dieksplorasi, terutama dalam bidang kehumasan. Mengacu pada arahan pimpinan, ia menyampaikan bahwa penguatan jejaring media merupakan langkah strategis dengan melibatkan berbagai unit kerja di bawah naungan BMBPSDM. 

“Kolaborasi dengan BLA, BDK, dan unit loka lainnya diharapkan dapat meningkatkan produksi konten dan mendapatkan jangkauan yang lebih luas dan efektif,” ungkapnya.

Lebih jauh, pentingnya koordinasi dalam tim kehumasan agar strategi komunikasi dapat berjalan lebih sistematis dan sesuai dengan tujuan literasi serta kontribusi keagamaan bagi masyarakat. Ia juga berharap kerja sama dengan tim humas BLA Jakarta dapat memperkaya strategi komunikasi dan penyebaran informasi kelembagaan.

Sebagai ujung tombak publikasi dan branding institusi, tim humas memiliki peran krusial dalam membangun citra serta nilai kelembagaan di mata masyarakat. Oleh karena itu, penguatan strategi komunikasi digital menjadi kunci dalam memastikan bahwa setiap informasi yang disampaikan mampu memperkuat identitas dan peran unit kerja dalam dunia keagamaan serta sosial.